TDC-Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol Eddy Hartono mendorong kesiapsiagaan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) seluruh Indonesia terhadap ancaman terorisme.
Penegasan itu disampaikan Kepala BNPT, Komjen Pol Eddy Hartono dalam sambutannya setelah melantik kepengurusan FKPT Sumatera Utara (Sumut) dan 35 Provinsi se-Indonesia dan 2 kabupaten/kota masa bakti 2025–2027 di Hotel Vasaka, DKI Jakarta.
Pelantikan dirangkai dengan rapat kerja nasional (rakernas) FKPT ke-XII Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan Subdit Pemberdayaan Masyarakat Direktorat Pencegahan Deputi 1 BNPT.
Rakernas mengusung tema Ikhlas Merajut Damai, Menggapai Indonesia Emas ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 22-24 April 2025.
"PBB menegaskan bahwa terorisme masih menjadi ancaman global yang persisten dan perlu terus diatasi secara kolektif. Oleh karena itu, PBB menekankan pentingnya memperkuat supremasi hukum (rule of law), meningkatkan kemampuan aparat, serta menjaga nilai-nilai kemanusiaan sebagai pilar utama dalam upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme," katanya di hadapan Pengurus FKPT masa bakti 2025-2027 yang baru dilantik, Rabu 23 April 2025.
Menurutnya, kesiapsiagaan nasional merupakan upaya terencana, terpadu, sistematis dan berkelanjutan yang dilakukan bersama antara kementerian/lembaga dan unsur masyarakat. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi dan mencegah secara dini munculnya tindakan terorisme.
Menurutnya, terdapat lima poin utama yang menjadi fokus strategi kesiapsiagaan nasional.
"Pertama, pemberdayaan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang tangguh terhadap pengaruh radikalisme. Kedua, peningkatan kemampuan aparatur, dalam mendeteksi, mencegah, dan merespon potensi aksi teror secara profesional," ujarnya.
Ketiga, lanjut dijelaskannya, perlindungan dan peningkatan sarana prasarana guna menjaga keamanan infrastruktur vital dan ruang publik.
"Keempat, pengembangan kajian terorisme, melalui riset dan analisis sebagai dasar perumusan kebijakan yang tepat sasaran. Kelima, pemetaan wilayah rawan paham radikal terorisme, agar upaya deradikalisasi dan kontra-narasi dapat diarahkan secara efektif," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua FKPT Sumut, Arifuddin Muda Harahap mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kepala BNPT, Komjen Pol Eddy Hartono beserta jajaran.
"Terima kasih atas amanah yang dipercayakan kepada Saya dan teman-teman pengurus FKPT di Sumut. Ke depan, kami tetap memaksimlakan kinerja dalam pencegahan terorisme dengan melibatkan unsur pentahelix yang ada di wilayah kami," kata Arifuddin Muda Harahap.
Selain itu, lanjut Ketua FKPT Sumut, ia dan segenap jajarannya akan melaksanakan arahan yang disampaikan Kepala BNPT, Komjen Pol Eddy Hartono perihal kesiapsiagaan terhadap ancaman terorisme.
Berikut susunan Pengurus FKPT Sumut Periode 2025-2027:
Ketua: Dr Arifuddin Muda Harahap
Sekretaris: Lamhot Simamora
Bendahara: Fajar AM Dalimunthe
Kepala Bidang Agama: Dr Aripin Marpaung
Kepala Bidang Media, Hukum dan Humas: Rijam Kamal Siahaan
Kepala Bidang Pemuda dan Pendidikan: Dr. Mhd Nurhusein Daulay
Kepala Bidang Perempuan dan Anak: Dr Sofiaty Lubis
Kepala Bidang Pengkajian Penelitian: Dr Bakhrul Khair Amal.(TDC/red)***
